Penyimpanan yang tepat dari baterai litium sangat penting untuk menjaga performa dan umur panjangnya, dan Hunan CTS menawarkan panduan berharga mengenai aspek ini. Pertama, sangat penting untuk menyimpan baterai litium pada suhu yang sesuai. CTS merekomendasikan menyimpan baterai di tempat yang sejuk dan kering, jauh dari sinar matahari langsung dan suhu ekstrem. Suhu tinggi dapat menyebabkan baterai memburuk lebih cepat, sementara suhu sangat rendah juga dapat mempengaruhi performanya secara negatif. Kedua, kondisi muatan baterai selama penyimpanan sangat berperan. Untuk penyimpanan jangka panjang, CTS menyarankan untuk mengisi daya baterai litium hingga sekitar 40 - 60% dari kapasitasnya. Menyimpan baterai dengan keadaan terisi penuh atau habis total dapat menyebabkan hilangnya kapasitas seiring waktu. Sistem Manajemen Baterai (BMS) pada baterai litium CTS dapat membantu memantau dan mengontrol kondisi muatan selama penyimpanan. Memeriksa kondisi muatan baterai secara berkala selama penyimpanan jangka panjang juga dianjurkan. Jika muatan baterai turun di bawah 20%, baterai harus diisi ulang hingga level penyimpanan yang optimal. Selain itu, saat menyimpan baterai litium, penting untuk menjauhkannya dari material mudah terbakar dan sumber api. CTS merancang baterai litiumnya dengan fitur keamanan seperti material retardan api, namun tindakan pencegahan penyimpanan yang tepat meningkatkan keamanan lebih lanjut. Untuk baterai yang tidak digunakan dalam periode yang lama, disarankan untuk mengisi ulang secara berkala untuk menjaga kondisi baterai tetap baik. Dengan mengikuti panduan penyimpanan yang diberikan oleh CTS, pengguna dapat memastikan bahwa baterai litium mereka tetap dalam kondisi baik dan siap digunakan ketika dibutuhkan.